FPPP mencoba akan mengajukan opsi baru untuk menyatukan opsi A dan C dalam lobi. FPKS pun menertawakan usulan tersebut.
"Tidak mungkin disatukan. Itu seperti menyatukan air dengan minyak," ujar anggota Pansus Century dari FPKS Fahri Hamzah di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (3/3/2010).
Fahri pun menegaskan sangat salah jika menganggap opsi A dan opsi C hampir sama dan bisa disatukan. Menurutnya opsi A jelas membela bailout Century, sedangkan opsi C berpendapat bahwa ada pelanggaran dalam bailout Century.
"Itu seperti kucing dan kambing. Kok dibilang sama," sindirnya.
Menurut Fahri, saat ini sudah tidak mungkin lagi membuat opsi baru. Pilihannya jelas pilih A atau C.
"Kalau mau aklamasi ya kami ajak semua untuk pilih C," pungkasnya.
Sementara itu Mahfudz Siddik pun menjelaskan kemungkinan akan dilakukan voting, karena lobi-lobi selama 2 jam ini tidak akan mengubah apa pun.
"Kelihatannya lebih ke teknis voting, karena kalau mencari rumusan bersama sulit sekali pun masih ada 2 jam," kata politisi PKS ini. detiknews
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentar bijak cermin diri bijak