Home » , » Presiden PKS Tak Mau Ikut Campur Urusan L/C Misbakhun

Presiden PKS Tak Mau Ikut Campur Urusan L/C Misbakhun

Written By Den Bagus 212 on Kamis, 11 Maret 2010 | 09.04

Jakarta - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq menegaskan masalah pribadi kader partainya harus dipisahkan dengan PKS secara organisasi. Termasuk kasus L/C bodong PT Selalang Prima Internasional (SPI) yang dimiliki politisi PKS Mukhamad Misbakhun tidak menjadi agenda pembahasan di internal PKS.

"PKS tidak mencampuradukkan urusan pribadi dan urusan organisasi," kata Luthfi saat berbincang dengan detikcom, Senin (8/3/2010).

Menurut Luthfi setiap masalah tentu ada solusinya. Masalah pribadi diselesaikan secara pribadi, masalah partai diselesaikan secara organisasi.

"Masing-masing ada solusinya sendiri-sendiri. PKS tidak menjadikan masalah pribadi sebagai pengambilan keputusan di organisasi," terang Luthfi.

Misbakhun adalah komisaris PT SPI. PT SPI diduga memiliki L/C bodong Bank Century. Misbakhun mengakui membuat kesepakatan L/C dengan Bank Century untuk mengimpor bahan baku perusahaannya dari produsen luar negeri. PT SPI menggunakan kapal tanker untuk agunan L/C ini.

Saat ini Bea dan Cukai tengah melakukan pengecekan terhadap dokumen ekspor dan impor PT SPI. Tujuannya untuk memastikan tidak ada masalah dalam impor kondensat PT SPI dari PT Grains Industrial Singapura. (van/iy)

Berita Terkait:
Misbakhun: Presiden Tidak Sedang Membicarakan Saya
Misbakun: "Lucu, Andi Arief minta saya non aktif"
Misbakhun: Masyarakat harus waspada. Saya akan laporkan hari ini ke Polda tentang pencemaran nama baik saya
MISBAKHUN: ANDI ARIEF "CEMEN":
ANIS MATTA: "Tuduhan terhadap Mukhammad Misbakhun merupakan bagian dari tekanan..."
Presiden PKS: Tak ada barter hasil Pansus-Misbakhun
Share this article :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Komentar bijak cermin diri bijak

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. PKS PANMAS - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website
Proudly powered by Blogger